Wednesday, November 25, 2009

Waktu Tepat Ajak Wanita Bercinta

BANYAK pria mengeluh pasangannya tidak ingin bercinta sesuka hati mereka. Kesalahan ini bukan semata dari pihak wanita, mungkin saja Anda mengajaknya di saat yang kurang tepat.

Anda pasti pernah mendengar ucapan pasangan, "Aku sedang tidak mood", saat mengajaknya bercinta.

Berikut beberapa situasi terbaik mengajak pasangan bercinta, seperti dilansir Askmen. Sebab, di saat inilah gairahnya sedang memuncak.

Cemburu

Tentu bukan rasa cemburu yang membabi buta. Namun, rasa cemburu yang membuatnya merasa tersaingi oleh wanita lain.

Saat sempat mendapati Anda digoda wanita lain, dia pasti ingin mengingatkan satu alasan penting mengapa Anda harus bersamanya dan bukan dengan wanita itu.

Jangan membiarkannya cemburu berlarut-larut. Ia akan makin sakit hati dan ujung-ujungnya mengurangi kesempatan Anda bisa bercinta malam ini.

Setelah bertengkar

Perdebatan memanas dengan pasangan cenderung mendidihkan darah dan hati Anda. Apapun pangkal masalahnya, Anda harus sedikit mengalah.

Rangkul dia untuk membicarakan masalah dengan lebih tenang. Ungkapkan apa yang mengganjal di hati. Setelah itu, cium dia dengan penuh kelembutan dan kehangatan.

Bahkan jika ia menangis, tak masalah. Berikan waktu untuk dia menenangkan diri, hapus air matanya, dan bersiaplah bercinta. Sex after war tentu punya kenikmatan tersendiri.

Berita bahagia

Seperti kemarahan dan kesedihan, rasa bahagia yang berlebihan juga dapat membangun mood wanita menjadi lebih baik. Jadi, saat ia baru saja mendapat promosi pekerjaan bagus, menerima hasil pregnancy test positif, atau rasa bahagia lainnya, ini waktunya Anda mengalirkan energi positifnya ke aksi hubungan intim.

5 Alasan Pria Suka Ngeseks

BERCINTA adalah cara menyenangkan untuk memastikan kualitas kesehatan tetap terjaga. Untuk tujuan itu, pria tentu sependapat bahwa bercinta lebih mudah daripada menjadi member di gym.

Bagi pria yang cenderung berhati-hati terhadap uang dan kesehatannya, seks ibarat resep dokter. Kalau ingin sembuh dari sakit tentu ia tak akan menolak minum. Karena itu, pria jarang menolak ajakan wanita untuk bercinta.

Berikut ini beberapa alasan yang dikemukakannya, seperti dilansir Askmen.

Bercinta mendorong sistem kekebalan tubuh

Rutin intercourse meningkatkan level immunoglobulin A, sebuah antibodi yang diketahui mendorong sistem kekebalan tubuh. Bercinta satu atau dua kali seminggu membantu menjaga tubuh dari virus flu, contohnya.

Bercinta meningkatkan intimasi

Tepat saat orgasme, sejumlah hormon endorphins dilepaskan dan tingkat hormon oxytocin (disebut juga hormon cinta), meningkat lima kali dari angka normalnya.

Oxytocin berkaitan pula dengan rasa murah hati dan berperan sebagai neurotransmitter dalam otak untuk membangun kepercayaan.

Bercinta menyembuhkan nyeri

Oxytocin, serotonin, dan endorphins yang dilepaskan saat mencapai puncak kenikmatan membantu meredakan nyeri, seperti pada sakit kepala dan arthritis.

Bercinta membuat tidur lebih nyenyak

Oxytocin dan serotonin yang dilepaskan selama orgasme terdengar bagai obat menakjubkan yang bisa membuat Anda tidur pulas. Tidur tenang memberi keuntungan kesehatan lainnya, seperti memelihara berat badan dan menurunkan tekanan darah.

Bercinta memelihara kesehatan reproduksi jangka panjang

Olahraga Mr P lewat ereksi adalah kunci memelihara sehatnya kehidupan seks Anda. Pria yang tidak melakukan aktivitas seksual atau masturbasi berisiko lebih besar terhadap penile atrophy. Bercintalah setidaknya tiga kali sepekan sebagai cara mencegah disfungsi ereksi.

Area Sensual Siap Sentil Gairah Wanita

Foto: Ist
WANITA perlu mendapat rangsangan maksimal sebelum menuju puncak kenikmatan. Namun, pria cenderung terburu-buru dan tak sabar menyelesaikan pertempuran. Alhasil, kenikmatan tak bisa seutuhnya dirasakan wanita.

Permasalahan juga timbul ketika pria tak menyelami secara dalam setiap area sensual pasangan. Padahal selain Miss V, ada berbagai area lain yang bisa membuat pasangan melayang. Secara terperinci, Askmen menuturkannya pada Anda.

Telinga hingga leher

Telinga merupakan area sensitif yang mampu menaklukkan wanita. Sedikit saja Anda memberikan sensasi pada lokasi ini, niscaya pasangan akan segera terlena.

Berikan sensasi pada bagian telinga di awal hubungan intim dengan aksi ciuman atau jilatan mesra. Anda juga bisa meniupkan sedikit udara ke lubang telinganya. Cara ini terbilang ampuh untuk menggodanya.

Lanjutkan aksi jilatan dan ciuman sensual hingga bagian tengkuk dan lehernya. Ia pasti tak akan menolak.

Bahu dan punggung

Meski pria terkadang menghiraukan area bahu dan punggung, namun kenyataannya area ini merupakan lokasi yang sangat tepat untuk merangsang wanita. Ciuman sensual hingga pijatan mesra bisa andalkan untuk memanjakan area ini.

Pusar

Jangan pernah melewati area ini bila Anda ingin mendapatkan lawan yang seimbang untuk menjalani sesi "pertempuran" seru. Konon, pusar menjadi lokasi paling digemari wanita ketika pasangannya memberikan sensasi.

Tip sederhana bagi Anda, berikan sedikit sensasi dengan mulut dan lidah pada area ini, kemudian lanjutkan dengan menyusuri bagian lainnya hingga menuju Miss V.

Kelopak mata

Mungkin selama ini Anda tak pernah menyambangi kelopak mata dalam sesi bercinta. Namun kali ini, saatnya Anda mengubah strategi permainan. Tak ada salahnya mendaratkan sebuah ciuman mesra pada area kelopak mata pasangan.

Lanjutkan hingga menuju pelipis dan pipi pasangan. Lakukan ciuman berkali-kali agar sensasinya kian terasa. Kali ini Anda tak perlu melancarkan "ciuman basah", tapi cukup ciuman hangat sebagai menu pembuka bersanggama.

Pacu Gairah Seks dengan Dirty Talk

INGIN ajang pergumulan terasa semakin membara? Tak ada salahnya mengawali pembicaraan berbau porno (dirty talk) dengan si dia. Dengan cara ini, Anda bisa memacu hasrat bercintanya.

Anda mungkin tak terbiasa beraksi visual dengan pasangan. Tapi, jangan malu-malu untuk memainkan lidah, sebab ada banyak cara untuk berkata nakal tanpa bingung untuk menyembunyikan wajah atau merasa malu usai melakukannya.

Nah, untuk membuat ajang dirty talk semakin sempurna, ada beberapa panduan yang patut Anda ketahui. Seperti yang dilansir dari Sheknows, panduan itu terdiri dari:

Pesan suara yang menggoda

Menghubungi pasangan adalah salah satu cara terbaik, terlebih bila Anda meninggalkan pesan suara yang seksi dan membangkitkan gairahnya.

Langkah ini merupakan cara tepat untuk mengungkapkan ekspresi nakal Anda pada si dia. Namun sebelumnya, pastikan pasangan tak merespon pesan suara Anda agar si dia semakin penasaran dan ingin cepat pulang.

Luapkan fantasi liar Anda

Dalam sesi ini, tak ada salahnya untuk mencoba mengeksplorasikan fantasi liar Anda selama ini. Dengan cara ini, tentu pasangan akan merasa lebih dihargai dan bangga, sebab Anda bukanlah pasangan pasif.

Agar Anda bisa menambahkan sedikit ekspresi wajah yang menggoda, tak ada salahnya untuk berlatih di depan cermin. Salah satunya, latihan lidah dengan gerakan yang sensual.

Kumpulkan ungkapan nakal

Sudah menjadi kodrat pria menyukai pasangan yang tampil seksi dan memanjakan mereka dengan ungkapan nakal. Untuk itu, Anda pun harus terlebih dahulu mengumpulkan sederet ungkapan nakal tersebut.

Misalnya seperti "Rasanya, sangat mengagumkan!", "Jangan berhenti! Lebih Keras lagi!", atau "Aku ingin posisi yang lebih liar!."

Konon, ungkapan seksi ini bisa membuat si dia kian bersemangat. Tak ayal, Anda pun akan tertunduk lemas saat ajang "pertempuran" selesai.

Buat Pasangan Percaya Diri saat Bercinta

KALAU pasangan tak nyaman dengan tubuhnya, bagaimana dia bisa memberikan performa hebat di ranjang? Lakukan hal terbaik untuk membuatnya percaya diri.

Banyak wanita merasa minder mendapati tubuh jauh dari ideal. Rasa ini turut dibawanya saat berhadapan dengan pasangan. Keinginan untuk selalu berhubungan intim seringkali terkendala dengan masalah ini.

Selama bercinta, seberapa sering pasangan merasa nyaman kondisi lampu kamar menyala? Pasti jarang sekali. Alasannya tak lain karena ia tak ingin Anda melihat kekurangan di tubuhnya.

Mungkin terdengar konyol, tapi realistislah. Penilaian Anda turut mengubah imejnya terhadap tubuh. Ia tak akan bisa mengubah cara penilaian itu hanya dalam satu malam.

Proses ini akan butuh waktu dan kesabaran Anda. Berikut beberapa hal yang sebaiknya Anda lakukan untuk membuatnya percaya diri, seperti dikutip Askmen.

Pandangi saat ia menanggalkan pakaian

Kalau dia mulai melepaskan pakaiannya di depan Anda, alihkan pandangan Anda dari tayangan televisi ke tubuhnya. Bentuk perhatian tersebut akan membangkitkan rasa percaya dirinya dan Anda boleh berharap dia akan menari striptease di depan Anda. Segera manfaatkan tubuhnya yang tanpa sehelai benang itu dalam aksi hot.

Puji tubuhnya

Walaupun tubuhnya sedikit kegemukan, jika Anda ingin membuatnya nyaman saat bugil, katakan bahwa ia wanita seksi. Katakan Anda menyukai tiap lekuk tubuhnya dan kelembutan kulitnya. Intinya, biarkan ia tahu bahwa Anda adalah pria beruntung karena bisa memilikinya.

Berjalan di sekitarnya dalam keadaan bugil

Saat Anda merasa nyaman berjalan di dekatnya dengan bugil, itu memberinya perasaan yang sama. Dia tak akan canggung berjalan di dekat Anda dengan hanya mengenakan celana dalam atau bahkan bugil.

Tanyakan penilaiannya

Kalau Anda bertanya bagaimana dia menilai dirinya, Anda pasti akan mendengar sejumlah keluhan. Mulai dari pahanya yang terlalu besar, dadanya yang terlalu kecil, pergelangan kakinya terlalu besar, dan banyak lainnya. Memang begitulah kebanyakan wanita. Berikan respon serius tapi santai, bisa dengan sedikit guyonan, "Aku cinta paha besarmu, eh, tubuhmu."

Olahraga
di gym bersamanya

Jika dia benar-benar tidak nyaman dengan tubuhnya, saatnya Anda mengajaknya latihan beban di gym. Dengan tubuh yang sehat, kehidupan seks Anda juga akan sehat.

Wanita Suka Ngeseks Tanpa Kondom

KAJIAN terbaru terhadap alat kontrasepsi favorit wanita menyimpulkan hasil bahwa kondom adalah kontrasepsi yang tidak populer di kalangan wanita. Dengan kata lain, kebanyakan wanita lebih memilih bercinta tanpa kondom.

Menurut mereka, berhubungan intim jadi tak menyenangkan saat pasangan memaksakan diri untuk menggunakan kondom. Demikian seperti dilansir Yourtango.

Kajian terbaru yang dilakukan oleh para peneliti dari The Kinsey Institute di Indiana menegaskan, seks yang dipaksakan cenderung menurunkan kepuasan terhadap kondom.

Dalam sebuah kuisioner terhadap para wanita, peneliti menanyakan jenis kontrasepsi apa yang mereka pakai, dan bagaimana metode kontrasepsi tersebut berdampak bagi kesenangan seks mereka. Hasilnya, kondom disalahkan sebagai penyebab kurang bersemangatnya wanita selama jalannya permainan.

Di samping dari kesenangan terhadap momen seks, para peneliti juga bertanya tentang kepuasan seksual secara keseluruhan. Kepuasan seksual adalah kombinasi antara penghargaan diri secara seksual dan pemenuhan hubungan seksual.

Hasilnya, wanita yang menggunakan kondom dan kontrasepsi hormonal dilaporkan menempati tingkat tertinggi kepusaan seksnya. Ini artinya, sebaiknya pihak wanita yang menggunakan kondom.

"Jika wanita berpikir bahwa kondom merusak kepuasan seksualnya, mereka akan kurang bergairah untuk mencapai puncak pendakian," kata Stephanie Sanders, associate director The Kinsey Institute.

Monday, November 2, 2009

Stop! Pura-Pura Orgasme


DALAM kehidupan seksual sepasang suami istri, kepuasan kedua pihak harus saling menjadi prioritas. Kenyataannya, tidak sedikit wanita berpura-pura orgasme saat berhubungan intim.

Berbagai faktor menjadi penyebab seorang wanita melakukan tindakan salah tersebut. Bahkan, tidak sedikit wanita mengaku melakukan itu karena takut sang suami tidak mendapatkan kepuasan seks saat di ranjang.

Sebenarnya apa saja alasan wanita berpura-pura orgasme? Berikut ini alasannya:

Tidak ingin mengecewakan pasangan


Terkadang seorang wanita harus berpura-pura orgasme karena takut mengecewakan pasangannya. Banyak pria merasa kurang maksimal orgasme jika melihat pasangannya tidak mengalami hal yang sama.

Lelah

Faktor kelelahan juga ikut andil dalam baik tidaknya hubungan seksual suami istri. Banyak dari wanita mencoba melakukan trik orgasme agar sang suami segera orgasme juga. Tidak mau mengecewakan pasangan atau dimarahi karena menolak berhubungan intim, meskipun lelah, membuat trik ini juga menjadi sebab utama merebaknya kebiasaan pura-pura orgasme.

Wanita tersebut hanya ingin mencari keintiman, bukan orgasme

Terkadang seorang wanita tidak ingin melakukan hubungan badan, namun hanya ingin mencari keintiman belaka. Namun, risiko bahwa keintiman memang menjadi jalan utama bagi pencapaian orgasme membuat seorang wanita harus dihadapkan pada kepura-puraan orgasme saat berhubungan seksual.

Kehilangan minat melakukan hubungan seksual


Terkadang wanita tidak ingin sama sekali berhubungan badan. Namun karena beberapa hal, mereka harus dihadapkan pada rutinitas sakral tersebut. Hal inilah yang menyebabkan seorang wanita harus berpura-pura orgasme.

Namun, dengan dasar apapun sebaiknya Anda mulai menghilangkan kebiasaan berpura-pura orgasme. Sesuai dengan tujuan awal bahwa hubungan seksual itu harus memberikan manfaat bagi kedua pihak, tentu hal tersebut sangat tidak dibenarkan.

Anda harus jujur mengatakan kepada pasangan Anda apa adanya. Komunikasi tentu solusi dari permasalahan seksual Anda. Anda bisa mengatakan kepada pasangan cara termudah untuk mencapai orgasme pada diri Anda. Tidak perlu malu dan takut untuk mengatakan padanya bila cara lain membuat Anda orgasme. (Berbagai sumber)

Inilah Pemicu Pasangan Kecanduan Seks

BERCINTA di waktu libur kerja memang asyik. Tak hanya menghidupkan aktivitas ranjang terasa membara, tapi bisa membuat seseorang kecanduan seks. Benarkah?

Saat waktu libur tiba, tubuh Anda pun dapat merasakan lebih santai, dibandingkan ketika Anda berhadapan dengan hari-hari kerja. Penyebabnya, tubuh tidak dalam kondisi tertekan atau stres, dan rasa khawatir yang berlebih.

"Amygdala, yaitu bagian di dalam tubuh Anda yang dihubungkan dengan stres, serta rasa khawatir berlebih butuh dinonaktifkan. Ini dilakukan untuk memudahkan Anda mencapai 'klimaks' ketika berhubungan intim. Inilah alasan mengapa Anda dapat lebih mudah meraih orgasme, serta ingin mengulangi ajang bercinta terus menerus saat waktu libur tiba," jelas Clinical Sexologist Ian Kerner dari New York, seperti dilansir dari Glamour.

Kerner menambahkan, beristirahat sejenak dari rutinitas harian dapat merangsang menaikkan hormon dopamine. Di mana hormon ini yang memberikan rasa nikmat saat ajang pergumulan tengah berlangsung.

"Lakukan liburan khusus untuk menikmati ajang pergumulan. Lalu, matikan handphone, dan relakslah. Lakukan yoga atau teknik pernapasan yang benar. Dan, mintalah pasangan untuk melakukan massage," ungkap Kerner.

Lantas, bagaimana cara membuat si dia turn on saat bercinta? "Untuk membuat turn on, Anda hanya butuh melakukan semua hal yang bisa membuat Anda terangsang," tandasnya.

Voltar Avançar Inicio
 

Topo